Perkembangan
Teknologi Informasi sampai dengan saat ini berkembang dengan pesat seiring
dengan penemuan dan pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang Informasi dan
Komunikasi sehingga mampu menciptakan alat-alat yang mendukung perkembangan
Teknologi Informasi, mulai dari system komunikasi sampai dengan alat komunikasi
yang searah maupun dua arah (interaktif).
Sebagai
negara yang sedang berkembang, Indonesia selalu mengadaptasi berbagai teknologi
informasi hingga akhirnya tiba di suatu masa di mana penggunaan internet mulai
menjadi “makanan” sehari-hari yang dikenal dengan teknologi berbasis internet
(internet based technology).
Zaman
dahulu sebelum berkembangnya teknologi, orang-orang Indonesia harus menempuh
jarak yang jauh untuk mengantarkan sebuah surat atau pesan kepada orang lain.
Perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia dimulai dengan hadirnya Satelit
Palapa yang memudahkan arus komunikasi dan teknologi. Setelah itu perkembangan
di lanjutkan dengan berkembangnya jaringan sellular, yaitu GSM yang pertama di
Indonesia, yakni sebuah teknologi komunikasi bergerak yang tergolong dalam
generasi kedua (2G).
Perkembangan
Internet
Tahun
|
Perkembangan
Internet
|
1972
|
Pada
tanggal 23 Maret Ray Tamlinson mengubah nama ARPA menjadi DAPRA (Defense
Advanced Research Project Agency). Kemudian dia menyempurnakan program e-mail
yang telah ia ciptakan setahun sebelumnya untuk ARPANet dengan memperkenalkan
ikon @ sebagai lambing penting yang berarti “at”.
|
1973
|
ARPANet
mulai dikembangkan di AS.
|
1975
|
Pada
bulan Juli ARPANet dipindahkan oleh DAPRA ke Badan Komunikasi Pertahanan,
sekarang bernama Badan Sistem Informasi Pertahanan atau Defence Information
System Agency.
|
1977
|
Komputer
yang bergabung dengan jaringan ARPANet sudah lebih dari 100 komputer.
|
1981
|
France
Telecom berhasi membuat telepon televisi pertama.
|
1981
|
Vinton
Cerf mengusulkan untuk lembaga-lembaga yang tak memiliki akses ke ARPANet,
agar membuat koneksi antar jaringan antara CSNET dan ARPANET.
|
1982
|
TCP/IP
mulai digunakan sebgai sebuah protocol resmi yang diakui oleh semua jaringan.
|
1984
|
Diperkenalkan
system nama domain (DNS) yang berfungsi untuk menyeragamkan system pemberian
nama alamat di jaringan computer.
Pada
tahun ini juga, ARPANet dibagi menjadi dua jaringan yaitu MILNET dan ARPANet.
|
1986
|
NSFNET
dibangun dengan kecepatan backbone 56 kbps.
|
1987
|
Jumlah
computer yang tersambung ke jaringan melonjak menjadi 10.000 lebih.
|
1988
|
Jarko
Oikarinen memuat dan memperkenalkan program IRC, yaitu program untuk
chatting.
|
1989
|
Jumlah
computer yang terhubung ke jaringan
kembali melonjak. Lebih dari 100.000 komputer telah membentuk sebuah
jaringan.
|
1990
|
Timothy
Berners Lee menciptakan program editor dan browser yang dapat menjelajah
antara satu computer dengan computer lainnya yang membentuk jaringan. Program
ini disebut dengan WWW.
Pada
tahun ini juga ARPANet dibubarkan oleh DoD.
|
1990
|
Sambungan
T3 sedang dibangun. Departemen Pertahanan AS menghentikan ARPANet dan
digantikan leh backbone NSFNET.
|
1992
|
Pada
bulan November layanan informasi online nasional, Delphi menjadi layanan
yang pertama yang’s membuka sebuah
gataeway ke internet.
|
1993
|
NSFNET
membuat interNIC untuk menjalankan internet service seperti melayani
pendaftaran nama Domain.
|
1994
|
Pertama
kali virtua-shooping atau e-retail muncul di Internet.
PAda
tahun ini juga, Yahoo! Didirikan, serta netscape navigator 1.0 diciptakan.
|
2001
|
Internet
mendapatkan QOS untuk suara dan video.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar